Dalam dunia vaping, pemilihan liquid sangat menentukan pengalaman pengguna. Salah satu pertanyaan yang sering muncul dari pengguna baru maupun lama adalah: apakah liquid freebase bisa untuk pod system?
Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai kemungkinan dan cara menggunakan liquid freebase untuk pod, lengkap dengan tips agar tetap aman dan nyaman.
Apakah Liquid Freebase Bisa Untuk Pod?
Jawabannya: bisa, tetapi dengan beberapa catatan penting.
Secara umum, liquid freebase memang dirancang untuk perangkat dengan watt tinggi seperti mod, sementara pod system biasanya memiliki daya rendah dan lebih cocok untuk salt nicotine (saltnic).
Namun, penggunaan pod dengan liquid kategori ini tidaklah mustahil asal setting dan pemilihan komponen yang tepat,
Kelebihan & Kekurangan Menggunakan Freebase di Pod:
-
Rasa lebih tipis daripada saltnic. Ini karena freebase biasanya memiliki intensitas perasa lebih rendah dan membutuhkan panas lebih tinggi agar aromanya keluar maksimal.
-
Throat hit lebih keras, terutama jika menggunakan liquid dengan kandungan nikotin tinggi.
-
Nikotin kurang terasa jika menggunakan freebase dengan kadar nikotin rendah (3-6mg), karena daya pod yang terbatas tidak mampu menguapkan nikotin secara optimal.
Cara Menggunakan Liquid Freebase di Pod
Agar tetap nyaman dan aman, berikut ini beberapa tips penting saat menggunakan liquid freebase untuk pod system:
1. Pilih Liquid dengan PG/VG 50:50
Komposisi PG/VG 50:50 lebih ideal untuk pod karena mempermudah proses penguapan dan menjaga keseimbangan antara rasa dan uap.
Liquid freebase dengan rasio ini akan terasa lebih baik daripada rasio VG tinggi seperti 70:30 yang biasa pada penggunaan mod.
2. Gunakan Kadar Nikotin 7-9mg atau Lebih
Freebase nikotin dengan kadar 3-6mg umumnya tidak cukup “nendang” saat di pod. Untuk hasil yang lebih terasa, pengguna bisa memilih freebase dengan nikotin 7-9mg. Meskipun jarang di pasaran, ini adalah kadar ideal untuk digunakan di pod.
3. Pastikan Coil Cocok
Jenis coil sangat menentukan apakah freebase cocok untuk pod-mu. Sebagai panduan:
-
0.4 – 0.6 ohm = cocok untuk freebase
-
0.8 – 1.8 ohm = cocok untuk saltnic
Jika kamu memakai coil 0.4 ohm dan liquid freebase dengan nikotin 9mg, maka akan menghasilkan sensasi yang pas tanpa terlalu over. Hindari menggunakan freebase dengan coil tinggi (misalnya 1.0 ohm ke atas), karena rasanya akan sangat hambar.
Aturan yang Perlu Diperhatikan
Menggunakan freebase pada pod bisa dilakukan asal mengikuti aturan mainnya. Berikut ringkasan penting:
-
Jangan pakai VG tinggi: Hindari 70:30 VG/PG karena terlalu kental untuk pod.
-
Pantau kadar nikotin: Terlalu rendah tidak terasa, terlalu tinggi bisa bikin tidak nyaman.
-
Sesuaikan dengan spesifikasi pod: Baca panduan dari pabrikan dan sesuaikan dengan jenis coil yang kamu gunakan.
-
Uji kenyamanan secara pribadi: Toleransi nikotin setiap orang berbeda, jadi mulailah dari kadar sedang dan sesuaikan sendiri.
Selain itu, jika kamu memilih pod sebagai perangkat vaping sehari-hari, liquid ini mungkin bisa menjadi solusi karena ukuran liquidnya yang besar sehingga lebih awet.
Baca Juga: TRML Mod T99: Tips Menggunakan Adapter 18650
Kesimpulan
Liquid freebase untuk pod bisa digunakan selama kamu memperhatikan jenis coil, komposisi liquid, dan kadar nikotinnya.
Meski tidak seintens saltnic, freebase bisa jadi alternatif menarik bagi vaper yang ingin mencoba sensasi berbeda, atau bagi yang kurang nyaman dengan kadar nikotin tinggi pada saltnic.
Jika kamu masih ragu, tidak ada salahnya mencoba secara bertahap sambil memperhatikan reaksi tubuh dan preferensi rasa. Dengan pengaturan yang tepat, pengalaman vaping menggunakan liquid freebase di pod system tetap bisa menyenangkan.